PEKANBARU- Salam komando yang diperlihatkan Suparman dan Septina Primawati dalam pembukaan Musda DPD II Golkar Kota Pekanbaru seakan menjadi bantahan atas berbagai anggapan selama ini jika dua politisi tersebut, tidak pernah akur atau sejalan.
"Banyak yang mengatakan jika selama ini saya dan Ibu Septina berseberangan, biarlah apa kata orang, terserah orang mau berpendapat seperti apa. Tadi sama-sama melihatkan, kami berikan salam komando," kata Suparman, Jumat (07/04/17).
Ia pun mengakui jika selama ini dirinya dengan Septina Primawati sering berbeda pandangan dalam menyikapi sesuatu. Namun menurutnya, berbeda pandangan dalam politik, sudah menjadi hal yang biasa.
"Ibu Septina itu sekarang sudah menjadi ketua DPRD Riau menggantikan posisi yang saya emban sebelumnya. Saya rasa, kalau berbeda dalam menyikapi sesuatu, dalam politik itu hal yang biasa, tidak perlu dipersoalkan," ungkapnya.
Saat disinggung, apakah salam komando tersebut memberikan isyarat bahwa keduanya siap berpasangan dalam Pilgubri, 2018 mendatang, bupati Rokan Hulu non aktif ini hanya memberikan sebuah senyuman.
"Soal Pilgubri, kita serahkan ke masyarakat. Biarlah masyarakat yang menilai," tutup pria yang disebut sudah bergabung dengan Partai Gerindra. ***
sumber: riauterkini.com
Suparman Tepis Isu Tak Harmonis dengan Septina Primawati
Salam komando yang diperlihatkan Suparman dan Septina Primawati dalam pembukaan Musda DPD II Golkar Kota Pekanbaru, Jumat (07/04/17).
.jpeg)
