JAKARTA - Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa lemak berkumpul pada bagian pinggang? Begitu duduk, seakan lipatan lemak di pinggang bikin Anda risih.
Makanan cepat saji bisa menjadi salah satu penyebabnya. Tapi fitness expert Karishma Seth menyebutkan beberapa faktor yang menyebabkan penumpukan lemak di pinggang.
Kualitas Tidur Buruk
Kurang tidur bisa membuat Anda lebih gemuk. Menurut American Journal of Epidemology, Anda cenderung mengonsumsi 300 kalori ekstra dalam satu hari, ketika Anda kurang tidur.
Bentuk Badan
Bagi Anda yang memiliki bentuk badan apel, lemak akan mudah menumpuk pada bagian pinggang dan paha bagian dalam. Memang, bentuk tubuh ini biasanya dipengaruhi oleh faktor genetik.
Kebanyakan Duduk
Di kantor Anda akan lebih banyak duduk, saat di jalan pulang kantor pun demikian dan sesampainya di rumah Anda akan lebih banyak duduk di atas sofa.(int/eca)
Salah Makan
Jangan heran, ketika Anda mengonsumsi lemak tidak jenuh pada produk susu dan daging merah, hal ini bisa meningkatkan akumulasi pertambahan lemak.
Stres
Ketika Anda dalam perasaan tertekan, hormon kortisol dapat memengaruhi penumpukan lemak pada bagian tengah tubuh Anda. Ditambah lagi Anda memiliki kecenderungan makan saat mengalami stres. Demikian dilansir dari laman Thehealthsite.
sumber: riaupos.co
Kebanyakan Duduk Penyebab Lemak Menumpuk di Pinggang
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
Ilustrasi
Pilihan Redaksi
IndexPuncak Milad Muhammadiyah ke-113 dan UMAM ke-4 Dihadiri Raja Muda Perlis
PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD
TAF Turun Reses, Warga Sampaikan Masalah Banjir dan Program Rp 100 Juta per RW
Semangat Sumpah Pemuda, KNPI Ajak Pemuda Dukung Pembangunan Daerah
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Kesehatan
Pekanbaru Jadi Episentrum HIV/AIDS di Riau, Angka Kasus Melonjak Drastis
Kamis, 04 Desember 2025 - 15:09:44 Wib Kesehatan
Lima Anak Suku Talang Mamak di Inhu Meninggal Terpapar Influenza A
Senin, 17 November 2025 - 20:33:55 Wib Kesehatan
Kasus Campak di Riau Tembus Seribu, Pekanbaru Jadi Episentrum Penularan
Rabu, 29 Oktober 2025 - 22:02:50 Wib Kesehatan
